JOGJABROADCAST-Yogyakarta-Partai Politik berlambang Pohon Beringin yakni Partai Golkar tampak Tengah menyiapkan secara serius kadernya yang berkualitas lewat Musyawarah Daerah (MUSDA )Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) tahun 2025  di tingkat DIY.

Dalam keteranganya kepada redaksi  ketua SC Musda AMPI DIY tahun 2025 Khusnul Latif S.H, terungkap bahwa posisi ketua AMPI di DIY merupakan hal yang seksi mengingat posisi ketua merupakan  strategis dalam pengembangan karier politik serta pengabdian kepada masyarakat.

Posisi ketua AMPI merupakan bagian penting dalam sistim politik dan kepartaian terutama di Partai Golkar , karena organisasi AMPI merupakan anak kandung partai Golkar sehingga secara langsung AMPI merupakan representasi anak muda berkualitas dari Partai Golkar , ujarnya pada Selasa (10/9-2025).

Lebih lanjut Latif mengungkapkan bahwa saat ini ada ribuan anggota Ampi yang tersebar di seluruh DIY , sehingga merupakan asset yang cukup penting yang dimiliki oleh Partai Golkar dan AMPI.

Sekarang  terdapat 60 orang yang duduk dalam setiap kepenguruan di setiap Kabupaten dan kota di DIY , dan Musda akan digelar pada Sabtu 13 September  2025, sedangkan pendaftaran akan dibuka mulai Kamis 11 September 2025 tegasnya lagi

Dia juga mengharapkan agar muncul figure figure yang berprestasi dan berdedikasi yang akan terpilih sebagai ketua organisasi Ampi di tingkat DIY . sehingga Ampi benar benar menjadi organisasi yang berkualitas.

Untuk persyaratan mengikuti bursa pemilihan tersebut secara umum ialah  aktif sekurangnya 5 tahun atau 1 periode kepengurusan AMPI di tingkat propinsi/kab/kota

Sehat jasmani dan Rohani , serta mendapat dukungan dari kab /kota minimal 30 % dari pemegang suara dan pernah mengikuti pengkaderan Ampi hal tersebut dibuktikan dengan adanya sertifikat , serta adanya pakta Integritas bagi calon ketua, ada hal yang juga pentinga ialah masa kepengurusan yang akan datang ialah periode 2025-2030, menggantikan kepenguruan yang lalu yang dipimpin oleh Syarif Guska Laksana SH, yang saat ini menjadi anggota DPRD DIY, tutup Latief.(dwi)