Ekonomi 1 menit membaca

Nilai Tukar Rupiah Menguat di Akhir Tahun

Nilai Tukar Rupiah Menguat di Akhir Tahun
doc.jogjabroadcast

Rupiah menunjukkan penguatan signifikan terhadap dolar AS menjelang akhir tahun 2024. Berdasarkan data terkini, nilai tukar rupiah berada di kisaran Rp14.200 per dolar AS, menguat dari posisi sebelumnya di Rp14.350.

Penguatan ini didorong oleh aliran masuk modal asing yang meningkat ke pasar saham dan obligasi domestik, serta kinerja perdagangan yang mencatatkan surplus pada November lalu. Bank Indonesia mencatat bahwa surplus perdagangan Indonesia mencapai $5,5 miliar, yang menjadi salah satu penopang utama kestabilan nilai tukar.

"Faktor utama penguatan rupiah adalah sentimen positif dari investor global terhadap prospek ekonomi Indonesia, didukung oleh stabilitas makroekonomi dan cadangan devisa yang memadai," ujar Kepala Ekonom Bank Mandiri, Arif Rahman.

Selain itu, komitmen pemerintah dalam menjaga iklim investasi yang kondusif dan mempercepat reformasi struktural juga turut memberikan dampak positif. Pasar optimis bahwa penguatan rupiah ini dapat memberikan momentum lebih bagi pertumbuhan ekonomi di awal 2025.

Meskipun demikian, para ekonom mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi ketidakpastian global, seperti kebijakan moneter bank sentral AS dan fluktuasi harga komoditas.

Dengan kondisi yang ada, rupiah diproyeksikan tetap stabil memasuki tahun baru, memberikan kepercayaan lebih kepada pelaku usaha dan investor.